Komputer dan Perangkat Seluler
Apa itu Notebook, Netbook, Desktop,
All-in-One , & Tablet PC
·
Notebook adalah Komputer atau yang bisa dibawa
bepergian dengan ukuran layar normalnya 12″ – 17″ dengan menggunakan prosesor
yang diperuntukkan untuk notebook, ada juga yang menggunakan prosesor netbook.
Standar komponen di notebook termasuk relatif berbeda tergantung ukuran layar
terutama untuk komponen DVD Drive, Express Card, dll.
·
Netbook adalah bagian dari notebook
sebagaimana juga Ultrabook. Namun saat ini relatif dibedakan dengan pengertian
bahwa netbook adalah notebook dengan layar 10″ – 11.6″ menggunakan prosesor
khusus untuk netbook. Biasanya hemat daya dengan performa tidak sebagus
prosesor notebook.
·
Desktop PC Tower adalah Komputer yang diletakkan di
meja, relatif susah untuk dipindah-tempatkan apalagi dibawa bepergian. Memiliki
komponen CPU tower dengan komponen-komponen penting di dalamnya termasuk
Motherboard, Processor, Hard Disk, RAM,Video dan Sound Card, dan komponen
pelengkap lainnya. Komponen lainnya adalah monitor sebagai media output, serta
keyboard dan mouse sebagai alat input.
·
All-in-One Desktop PC adalah Menggabungkan CPU Tower dengan
sagala komponen di dalamnya dengan monitor. Keyboard dan mouse masih
dibutuhkan. Banyak tipe desktop ini yang sudah menggunakan layar Touchscreen
sehingga mouse dan keyboard bisa saja tidak begitu dibutuhkan.
·
Tablet PC adalah komputer dalam satu device
kompak, dengan layar touchscreen sehingga tidak diharuskan lagi untuk
menggunakan mouse dan keyboard eksternal. Tablet PC mulai populer dan
‘memasyarakat’ (terjangkau) sejak keluarnya OS FREE dari Google yakni Android.
Jelaskan Karakteristik dan Jenis Server
Karakteristik Server
Suatu server jaringan biasanya akan
hidup terus-menerus selama 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu. Oleh karena
itu hardware yang digunakan harus cukup kuat untuk tidak beristirahat selama
beberapa bulan atau bahkan bertahun-tahun. Pendinginan merupakan salah satu hal
pokok yang harus diperhatikan. Biasanya server ditempakan di tempat khusus yang
mendapat pengaturan suhu tertentu. Komponen hardware server juga harus dipilih
yang mempunyai daya tahan terhadap panas yang baik serta sedikit mengeluarkan
panas.
Selain itu komponen-komponen hardware
juga harus tahan terhadap gangguan dan perubahan fisik. Untuk komponen memory
misalnya, biasa digunakan jenis ECC (Error Checking and Corection) yang mampu
mengoreksi satu kesalahan data dan mendeteksi lebih dari satu kesalahan. Untuk
server-server besar, yang mana downtime (server tidak aktif) sebentar saja
dapat menimblkan kerugian besar, biasanya memiliki fasilitas harddisk hot
swapping serta PCI hotplug. Maksud kedua fasilitas ini, pada waktu komputer
menyala dan sistem operasi sedang aktif dimungkinkan pemasangan dan pemindahan
harddisk (harddisk hot swap) dan pemasangan card-card PCI (PCI hot plug)
sehingga tidak perlu mematikan dan merestart komputer.
Jenis
Server
1.
Proxy
server : membatasi permintaan data, kinerja koneksi, dan berbagi file antar
server dan client di luar jaringan. Selain itu, proxy server ini juga berfungsi
sebagai gerbang antara jaringan lokal dan jaringan luar (internet)
2.
Telnet
server : mengatur komputer dengan melakukan log in dan log out pada komputer
host.
3.
Virtual
server : membuat sejumlah server fisik seolah-olah seperti menjadi beberapa
server.
4.
Web
server : menyimpan konten pada website dan berkomunikasi menggunakan HTTP.
5.
Audio
dan video server : menyimpan fitur multimedia sebuah website.
6.
FTP
server : mengatur transfer data dalam sebuah jaringan
7.
Aplikasi
server : mengolah perintah yang diberika oleh klien dan menghubungkannya dengan
database.
8.
Mail
server : menyimpan berbagai macam surat elektronik, menangani berbagai
permintaan klien.
9.
News
server : mendistribusikan berbagai macam berita melalui jaringan berita.
Jelaskan Komputasi Awan dan Identifikasi
Penggunaannya
Secara umum, definisi cloud computing
(komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi)
dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) yang
mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer –
komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang
terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing. Teknologi komputer
berbasis sistem Cloud ini merupakan sebuah teknologi yang menjadikan internet
sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga aplikasi pengguna. Teknologi
ini mengizinkan para pengguna untuk menjalankan program tanpa instalasi dan
mengizinkan pengguna untuk mengakses data pribadi mereka melalui komputer
dengan akses internet.
Penggunaan
Komputasi Awan
·
Private Cloud
Private cloud adalah infrastruktur
komputasi awan yang dimiliki dan dijalankan oleh suatu organisasi atau
perusahaan, biasanya digunakan untuk internal organisai atau perusahaan dan
tidak digunakan atau dibagi untuk khalayak umum. Private Cloud menyediakan
layanan komputasi awan secara penuh dengan jumlah orang atau tim tertentu yang
hanya dapat akses kedalamnya, bukan Multi-tenant/Public Cloud, jadi dapat
meminimasikan keamanan.
·
Public Cloud
Domesticloud adalah salah satu contoh
dari Public Cloud, memiliki infrastruktur IT dan cloud yang dapat digunakan
oleh khalayak umum (Multi-tenant), system keamanan data yang kompleks, memiliki
layanan-layanan Infrastruktur (IaaS) & Aplikasi (SaaS), dapat diakses
melalui internet dari manapun & kapanpun dan penggunaanya berbasis “Pay per
Use” atau Pay as you Grow”.
·
Hybrid Cloud
Hybrid Cloud adalah model komputasi
awan yang menggabungkan antara Public Cloud dan Private Cloud dengan
layanan-layanan cloud yang saling berkaitan dan berkesinambungan di antara
kedua model tersebut. Dengan menggunakan kedua model tersebut maka beban kerja
akan lebih seimbang karena para pengguna dapat menyesuaikan dan membagi
data-data kepada kedua model komputasi awan tersebut.
Membedakan Port dari Konektor,
Mengidentifikasi Berbagai Port dan Konektor, dan Membedakan Antara Koneksi
Perangkat Nirkabel Bluetooth, Wi-Fi, dan NFC
Port
dan Konektor
Casing, monitor, keyboard, mouse,
serta semua peralatan dihubungkan dengan cara khusus. Alat yang digunakan untuk
menghubungkan semua perangkat adalah kabel. Kabel memiliki dua bagian, yaitu
bagian ujung dan pangkal. Pada ujung dan pangkal kabel dipasangkan alat berupa
konektor (connector). Konektor ini ditancapkan atau dipasangkan pad bagian
bernama port. Port dapat terletak pada casing, monitor, printer, dan scanner.
Jenis port USB (port universal serial
bus) digunakan sebagai tempat menancapkan konektor USB. Port ini biasa
digunakan untuk menghubungkan casing dengan printer, flash disk, external hard
disk, dan scanner. Keyboard dan mouse yang diproduksi akhir-akhir ini
menggunakan port USB pula. Di pasaran dikenal beberapa jenis port USB, misalnya
port USBtype A, port USB type B, port USB mini-A, dan port USB mini-B.
·
Ethernet Port
Port jenis Ethernet digunakan untuk
membangun jaringan. Jaringan yang terbentuk dapat berupa jaringan lokal maupun
internet.
·
Parallel Port
Jenis port ini digunakan untuk
menghubungkan printer dengan casing. Printer yang menggunakan port ini biasanya
berupa printer model LPT/1.
VGA port digunakan untuk menghubungkan
casing dan monitor. Konektor dan port VGA dapat terpasang kuat karena konektor
VGA disertai baut pengencang
·
International Electronical Commission
(IEC) Port
Port jenis ini digunakan untuk
mengalirkan arus listrik ke dalammonitor maupun casing. Konektor IEC memiliki
tiga batang logam.
·
Tip-Ring-Sleeve Port (TRS)
Port jenis ini dapat digunakan untuk
menghubungkan media masukan maupun keluaran. Media masukan misalnya headset
multimedia. Media keluaran misalnya speaker. Port TRS berpasangan dengan
konektor TRS. Konektor TRS berbentuk silinder meruncing.
Membedakan Antara Koneksi Perangkat Nirkabel
Bluetooth, Wi-Fi, dan NFC
·
Bluetooth
Bluetooth adalah spesifikasi industri
untuk jaringan kawasan pribadi juga (Personal Arena Network/PDA) tanpa kabel,
bluetooth menghubungkan dan dipakai untuk melakukan tukar menukar informasi di
antara peralatan-peralatan elektronik.
Range
Daya kelas 1 : ± 100 meter
Daya kelas 2 : ± 10m
Daya kelas 3 : ± 1 meter
Freakuensi
2.4 – 2.4835 GHz
Kecepatan
Bluetooth v1.2 : ± 721 Kbit/s
Bluetooth v2.0 : ± 2.1 Mbit/s
Bluetooth v3.0 : ± 24Mbit/s
NFC
Near Field Communication (NFC) adalah
salah satu teknologi konektivitas wireless jarak dekat yang memungkin interaksi
dua arah antar perangkat elektronik yang lebih aman dan simple.
Range
Jarak maksimum 4cm
Frekuensi
13.56 MHz
Kecepatan
106 Kbps sampai
424Kbps
WIFI
WiFi (Wireless Fidelity) adalah
sekumpulan standar yang mempunyai spesifikasi IEEE 802.11 yang digunakan untuk
Jaringan Lokal Nirkabel. Saat ini WiFi banyak digunakan untuk mengakses ke
internet dengan menggunakan access point (hotspot) melalui komputer dan PDA
(Pocket Digital Assistance) yang terhubung dengan kartu nirkabel
Range
802.11b dan 802.11g mempunyai
jangkauan sekitar 110m
802.11a sekitar 100m
Frekuensi
802.11b : 2.4 Ghz
802.11a : 5 Ghz
802.11g : 2.4 GHz
802.11n : 2.4 GHz
Kecepatan
802.11b : 11 Mb/s
802.11a : 54 Mb/s
802.11g : 54 Mb/s
802.11n : 100 Mb/s
Terima
Kasih dan Semoga Bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar